“Hari ini kami bersama gabungan dari beberapa OPD melakukan monitoring dan kunjungan di RW 03 dan RW 05 Kelurahan Tanjung Priok. Dapat kita ketahui, sistem kerja BPS di sini sudah lengkap,” ujarnya, di lokasi peninjauan, Selasa (23/1).

Kepala Bidang Lingkungan Hidup dan Ruang Terbuka Hijau Dinas LH DKI Jakarta ini menjelaskan, menilai BPS di antaranya meliputi, keberadaan dan aktivasi dan pemilahan sampah secara aktif.

“Penilaian terus kita lakukan untuk wilayah kota dan kabupaten. Pemenang tentunya yang mendapatkan nilai tertinggi atau terbaik,” terangnya.

Menurutnya, melalui lomba ini dapat membangkitkan semangat kebersamaan dan kekompakan warga. Sebab, masyarakat menjadi ujung tombak dari kebersihan dan keasrian lingkungan.

“Semoga menjaga menjaga lingkungan yang bersih, sejuk, asri, aman, dan nyaman ini menjadi budaya yang melekat dalam diri. Terima kasih kepada semua RW yang sudah antusias mengikuti lomba Jakarta Gotong Royong,” ungkapnya.

Sementara Kepala Suku Dinas LH Jakarta Utara, Edy Mulyanto menambahkan, tim penilai yang melakukan kunjungan ke RW 03 dan RW 05, Kelurahan Tanjung Priok berjumlah enam orang.

“Ada dari Biro Pembangunan Kota dan Lingkungan Hidup, Biro Pemerintahan, dan Dinas Lingkungan Hidup,” bebernya.

Edi menuturkan, dalam penilaian tingkat kota, RW 05, Kelurahan Tanjung Priok mendapatkan nilai tertinggi dibandingkan RW 03, Kelurahan Semper Barat dan RW 06, Kelurahan Kelapa Gading Timur.

“Semoga wakil dari Jakarta Utara bisa menjadi Juara di tingkat provinsi dan semakin memotivasi warga untuk bahu-membahu menjaga kebersihan lingkungan serta mempererat silaturahmi,” ucapnya.

Sementara Ketua RW 05, Kelurahan Tanjung Priok, Hariyanto menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta yang sudah melakukan penilaian di wilayah yang biasa dikenal dengan Kampung Bahari.

“Saya bersyukur di RW 05 warganya peduli dan aktif saat kegiatan kerja bakti hingga pemilahan sampah yang terjadwal. Saya akan terus menjaga kekompakan warga menjaga kebersihan lingkungan,” tandasnya. (hop)