Marc Marquez dan Valentino RossiMarc Marquez dan Valentino Rossi. (motogp.com)

Kastara.id, Jakarta – Dalam dua tahun terakhir, pembalap Repsol Honda Marc Marquez mendapat gaji €10 juta per tahun.

Tahun depan, memasuki perpanjangan kontrak dua tahun berikutnya, 2019 dan 2020, Marquez akan menerima kenaikan gaji cukup banyak, yakni menjadi €15 juta per tahun. Nilai tersebut jika dirupiahkan menjadi Rp 253 miliar dalam satu tahun.

Lalu bagaimana dengan besaran gaji pembalap Movistar Yamaha Valentino Rossi? Soal gaji, ternyata Rossi harus rela kalah dari Marquez. Bahkan untuk dua tahun ke depan, Rossi akan mendapat gaji sekitar €8 juta atau dalam rupiah nilainya Rp 135 miliar per tahun.

Dengan raihan angka gaji yang didapat Rossi, terlihat jelas Marquez unggul hampir dua kali lipat dari gaji yang dikantongi Rossi. Itu baru dari hitungan gaji pembalap saja dan belum termasuk pendapatan dari sponsor dan bisnis lainnya.

Namun jika diakumulasi secara menyeluruh, pendapatan pembalap dalam satu musim balap, ternyata Rossi masih menjadi pembalap dengan pemasukan teratas. Dalam setahun Rossi mampu mengantongi angka €25 juta atau setara Rp 421 miliar.

Bagaimana dengan Marquez? Diperkirakan Marquez meraup hingga maksimal €20 juta atau setara Rp 337 miliar per tahun. Angka yang diraih Marquez selama setahun ternyata masih kalah €5 juta dari The Doctor.

Harus diakui, popularitas Rossi ikut mengerek penghasilannya karena banyak mendapat pemasukan, termasuk dari penjualan merchandise-nya.

Sebenarnya antara Rossi dan Marquezi pernah menjalin kerja sama dalam urusan merchandise. Hanya saja sejak insiden #SepangClash di akhir 2015 lalu, keduanya telah memutuskan hubungan bisnis barang dagang mereka. (yan)