Perusak Hutan(antaranews.com)

Kastara.ID, Jakarta – Aktivis lingkungan hidup yang tergabung dalam Greenpeace Indonesia menyuarakan kerisauannya terhadap kondisi lingkungan di Indonesia yang semakin buruk. Cara menyampaikan protes yang dilakukannya terbilang unik, yakni memasang spanduk raksasa bertuliskan “Orang Baik Pilih Energi Baik” di Patung Selamat Datang, Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta pada Rabu (23/10).

Selain itu, aktivis Greenpeace juga memasang spanduk bertuliskan “Lawan Perusak Hutan” di tempat yang sama. Juru kampanye hutan Greenpeace Indonesia Arie Rompas mengatakan, aksi tersebut dilakukan untuk menyuarakan ancaman bahaya krisis iklim yang bakal menimpa Indonesia jika penggunaan energi kotor seperti batu bara masih terus digunakan.

Dalam keterangan tertulis yang diterima wartawan, Arie menyebut saat ini energi fosil, terutama batu bara, masih mendominasi sebesar 58 persen. Hal ini menghambat upaya penggunaan energi terbarukan.

Selain di Bundaran HI, aktivis Greenpeace juga memasang spanduk serupa di Patung Pancoran, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan. Akibatnya lima aktivis Greenpeace yang memasang spanduk tersebut terpaksa dievakuasi menggunakan mobil bronto skylift milik Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan DKPK DKI Jakarta.

Aksi pemasangan spanduk yang berlangsung sejak pukul 07.00 WIB itu mendapat halangan dari aparat kepolisian. Wakapolsek Tebet AKP Rusdi Dalby mengatakan, sempat terjadi adu mulut antara aktivis Greenpeace dengan polisi. Pasalnya para aktivis menolak dievakuasi ke bawah.

Rusdi mengatakan, lima aktivis sempat diamankan untuk dimintai keterangan terkait aksi mereka. Polisi menilai aksi mereka telah mengganggu ketertiban. Pasalnya pemasangan spanduk tersebut telah menimbulkan kemacetan. (rya)