Kastara.ID, Ricardo Tormo — Pembalap Spanyol, Aleix Espargaro, akhirnya menemui pembalap Italia, Franco Morbidelli, untuk meminta maaf.

Aleix menampar pembalap Monster Energy Yamaha itu di Qatar usai keduanya nyaris bersenggolan dalam sesi FP2.

Aleix sadar bahwa dia telah bertindak kelewatan, yang kemudian membuat keduanya juga perang kata-kata setelah insiden tersebut.

Menejelang MotoGP Valencia akhir pekan ini, suasana sudah agak reda setelah Aleix meminta maaf kepada Morbidelli.

“Saya pergi ke motorhome Morbidelli untuk berbicara dengannya dan meminta maaf,” ungkap Aleix yang dilansir Motorsport.com.

“Tidak penting apakah itu salah saya atau dia: saya bereaksi buruk. Tiga detik itu memproyeksikan saya sebagai orang jahat, dan saya bukanlah orang jahat,” imbuhnya.

“Itulah mengapa saya duduk bersamanya di sofa dan saya meminta maaf. Saya akan bekerja untuk melihat bagaimana saya dapat menghadapi situasi ketegangan tinggi dengan lebih baik, sehingga situasi tersebut tidak terulang kembali. Musim semakin panjang, tapi saya harus belajar,” imbuhnya.

“Saya sudah bekerja dengan psikolog, tapi tidak sesederhana menekan sebuah tombol. Saya sudah mengubah beberapa hal di lingkungan saya dalam dua bulan terakhir, dan itu juga tidak membantu. Joan (Lacueva), yang merupakan teman saya dan bepergian bersama saya selama sepuluh tahun terakhir, tidak lagi bekerja dengan saya. Saya berharap di tahun 2024 saya bisa berbuat lebih baik. Saya menerima kritik tersebut. Saya tahu apa yang akan saya terima atas apa yang saya katakan, tapi saya tidak peduli dengan apa yang mereka katakan kepada saya di media sosial. Saya pergi untuk berbicara dengan Morbidelli karena itulah yang saya rasakan di lubuk hati saya yang terdalam,” pungkas Aleix.

Sebelumnya, Aleix telah diganjar penalti turun 6 posisi start dan denda 10.000 euro. (tra)