Isuzu Traga

Kastara.id, Jakarta – PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) memperkenalkan Isuzu Traga produk over medium pick up yang memiliki lokal konten sebanyak 51.70 % dan dikembangkan sebagai solusi bagi kebutuhan kendaraan niaga yang handal dan irit bahan bakar. Peluncuran Isuzu Traga berlangsung di Jakarta (23/4).

Menggunakan mesin legendaris Isuzu 4JA1-L berkapasitas 2.500 cc Diesel Direct Injection selalu perkasa di kondisi jalan rata, tanjakan, serta tikungan. Traga memiliki GVW 2.950 kg serta didukung sistem transmisi lima percepatan serta radius putar 4.5 meter.

Isuzu Traga juga didukung kapasitas ruang pengangkut lebih luas di kelasnya dan cocok digunakan untuk angkutan umum seperti perkebunan, material bangunan, angkutan industri, jasa ekspedisi, katering, dan usaha lainnya.

“Isuzu Traga adalah bagian dari komitmen kami Isuzu Indonesia untuk memperluas range produk kami guna memenuhi kebutuhan customer Indonesia. Isuzu Traga sendiri 100% dirakit di Indonesia di pabrik kami yang berada di Karawang dan besar harapan kami untuk membawa Isuzu Traga ke kancah yang lebih besar,” jelas Director IAMI Ermando Demily dalam keterangan resminya (24/4).

Isuzu Traga memiliki keunggulan yang membuat pengusaha memiliki keuntungan yang lebih mulai dari bak terluas di kelasnya. Dimensi kargo memiliki dimensi panjang  2.810mm x 1.620mm dan cargo space 4.6m². Kabinnya modern dan nyaman untuk dibawa berkendara jarak jauh. Dilengkapi dengan blower, sistem audio dan digital & analog cluster, serta sistem pengereman yang baik untuk keamanan serta menggunakan ban radial untuk umur yang lebih panjang.

Untuk layanan purna jualnya, Isuzu Traga menggunakan 68% komponen common use (substitusi) dengan produk Isuzu lainnya. Sehingga terjamin ketersediaan suku cadang dan memiliki harga yang terjangkau.

Isuzu Traga menjadi bukti bahwa Isuzu Indonesia terus berinovasi dan memperluas range product sesuai kebutuhan pelanggan. Isuzu Indonesia juga terus memperkuat jaringan purna jualnya untuk memudahkan pelanggan agar siap dan tangguh menghadapi tantangan masa depan. (*)

Reporter: Koes Biantoro-Kastara.ID
Editor: Dwi