Kastara.ID, Jakarta – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Kesehatan mulai menggunakan vaksin Pfizer bagi masyarakat umum sesuai ketentuan di 16 lokasi.
Pantauan Beritajakarta.id, vaksin Pfizer ini disambut antusias warga. Ratusan warga dengan tertib dan mematuhi protokol kesehatan (prokes) nampak mendatangi salah satu lokasi vaksin COVID-19 Pfizer di Gedung Judo, Jalan Kelapa Puan Raya, RW 13, Kelapa Gading Timur, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Salah seorang calon peserta vaksinasi, warga Jalan Duri Baru, Kelurahan Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat, Valentina (24), mengaku mendapatkan informasi adanya vaksinasi Pfizer dari media sosial, Ia bersama tiga keluarganya yang belum pernah vaksin mendaftar melalui JAKI karena sebelumnya sempat terkendala sakit.
“Sengaja mencari vaksin Pfizer karena bagus dan efeknya tidak terlalu tinggi,” ujarnya (24/8).
Sementara Kepala Puskesmas Kecamatan Kelapa Gading, Diah Anggraini mengatakan, vaksinasi COVID-19 menggunakan Pfizer untuk masyarakat umum ini sangat diminati warga, terlihat dari antusiasme warga DKI yang mendaftar baik melalui JAKI maupun Go Show (langsung).
“Dari kuota JAKI sebanyak 300 dan Go Show sebanyak 100 kuota yang disediakan hari ini sudah habis sejak pukul 09.00 pagi tadi,” ujarnya, Selasa (24/8).
Menurutnya, semua warga DKI Jakarta bisa mendaftar melalui JAKI maupun datang langsung dengan syarat cukup membawa KTP dan membawa keterangan dokter spesialis bagi yang memiliki riwayat penyakit (komorbid) maupun autoimun.
“Kita siapkan 15 tim kesehatan Puskesmas Kelapa Gading berkolaborasi dengan lintas sektoral dari TNI, Polri dan tenaga administrasi dari pengelola RPTRA, PPSU hingga Satgas COVID-19 Jakarta Utara dan akan digelar hingga vaksinasi berjalan maksimal sesuai stok yang ada,” terangnya.
Terkait antusiasme warga terhadap vaksin Pfizer ini, pihaknya mengimbau agar warga tidak pilih-pilih vaksin, segera melakukan vaksinasi jika ada sentra vaksin terdekat di wilayahnya.
“Vaksin yang terbaik adalah vaksin yang mudah diakses dengan cepat untuk pencegahan dini sebelum terpapar COVID-19,” tandasnya. (hop)