Batik Air

Kastara.id, Jakarta – Maskapai Batik Air, bersiap melakukan ekspansi jaringan baru dengan terbang langsung dari Bandar Udara Internasional Juanda, Surabaya (SUB) menuju salah satu destinasi favorit wisata, yaitu Denpasar melalui Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurai Rai, Bali (DPS).

Maskapai yang tergabung dalam Lion Air Group ini akan memulai layanan perdana tersebut pada 29 Maret 2018 mendatang.

CEO Batik Air Capt. Achmad Luthfie mengemukakan, Batik Air akan melayani penerbangan harian dengan frekuensi satu kali. Jadwal keberangkatan dari Surabaya pukul 13.30 WIB dan tiba di Denpasar pada pukul 15.15 WITA. Untuk rute sebaliknya dari Denpasar akan berangkat pukul 12.45 WITA dan mendarat di Juanda pada 12.35 WIB. Perjalanan akan memakan waktu sekitar 45 menit.

“Pelanggan berkesempatan untuk terbang dengan tarif mulai dari Rp 450.000, dapat menikmati perjalanan berkelas bersama Batik Air dengan suguhan in-flight entertainment dan in-flight meal. Dalam pengoperasiannya Batik Air akan menggunakan pesawat tipe Airbus A320 CEO dan Boeing Next Generation 737-800/ 900 ER,” katanya seperti yang disampaikan, Senin (26/3).

Dia berharap, pilihan penerbangan ini semakin meramaikan operasional penerbangan Lion Air Group di Surabaya yang saat ini telah memiliki rute dari Surabaya menuju Denpasar dengan frekuensi empat penerbangan setiap hari. “Kini masyarakat akan mendapatkan keuntungan dengan banyak alternatif untuk menentukan jadwal keberangkatan,” ujarnya.

Rute Surabaya–Denpasar PP akan memberikan nilai lebih khususnya masyarakat Surabaya dan sekitar. Mereka dapat melanjutkan perjalanan udara (connecting flight) ke beberapa destinasi seperti Malang, Waingapu, Bima, Tambolaka dan Maumere, serta rute internasional antara lain Brisbanne, Perth di Australia; Chennai di India, Kuala Lumpur di Malaysia, dan Bangkok, Thailand.

Pelanggan dari Denpasar yang menuju Surabaya bisa melakukan penerbangan lanjutan ke beberapa rute yaitu Balikpapan, Banjarmasin, Sampit, Tarakan, Pontianak, Palangkaraya, Palembang, Padang, Pekanbaru, Bandar Lampung, Sumenep, Banyuwangi, Jember, Kendari, Manado, Sorong dan Ambon. Operasional tersebut, akan terhubung oleh maskapai Lion Air Group yaitu Lion Air, Wings Air, Malindo Air, dan Thai Lion Air.

Sebagai informasi, pada tanggal yang sama (29/3), Batik Air juga membuka rute baru dari Cengkareng menuju Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Tanjung Pandan, Belitung dan Merauke, Papua.

Hingga saat ini Batik Air terbang ke 40 destinasi domestik dan internasional dengan frekuensi mencapai lebih dari 280 penerbangan per hari, didukung kekuatan 54 pesawat, bertipe Airbus A320 CEO dan Boeing 737-800/900 ER. (mar)