Kastara.ID, PortimaoPembalap Repsol Honda, Marc Marquez, segera menemui pembalap tuan rumah, Miguel Oliveira ke paddock-nya untuk meminta maaf usai gelaran MotoGP Portugal kemarin (26/3).

Marquez diterima oleh tim RNF Aprilia, menyampaikan penyesalan dan permohonan maaf.

Marquez mengakui dirinya telah berbuat salah merusak balapan Oliveira yang seharusnya bisa tampil sampai finis di depan penggemar Portugal.

Pembalap Spanyol itu meminta maaf kepada Oliveira, kepada tim RNF, dan juga kepada penonton Portugal yang sangat kecewa.

Marquez menabrak dua pembalap di Tikungan 3 Sirkuit Portimao, dengan Oliveira yang mendapat dampak hantaman paling keras.

Baik Marquez maupun Oliveira sama-sama gagal finis, bahkan Oliveira harus ditandu oleh tim medis keluar lintasan.

“Saya bisa menghindari Martin tapi tidak bisa menghindari Miguel. Saya sangat mengkhawatirkannya karena kontaknya sangat keras,” jelas Marquez setelah balapan, seperti dimuat Crash.net.

“Saya sudah mengatakannya secara pribadi – tapi saya ingin meminta maaf kepadanya, kepada timnya, kepada para penggemar Portugal. Saya telah dihukum untuk kesalahan itu dengan Long Lap Penalty ganda, dan saya setuju karena pantas mendapatkannya. Tapi selain itu, saya mengalami beberapa cedera – tangan saya, lutut saya. Kita perlu memeriksa. Mari kita lihat. Saat ini (cedera saya) bukan yang paling penting,” ungkap Marquez.

Marquez lebih mengkhawatirkan kondisi Oliveira ketimbang kondisinya sendiri, karena merasa sangat bersalah telah menabrak dengan sangat keras.

Marquez sudah berusaha semaksimal mungkin untuk menghidari menabrak pembalap lain.

Namun sayangnya kecelakaan tersebut di luar kendalinya dan harus terjadi seperti itu. (tra)