Kastara.ID, Jakarta – Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro mengatakan, maskapai Lion Air memutuskan menghentikan sementara operasional penerbangannya selama lima hari, mulai Rabu (27/5) sampai dengan Ahad (31/5). Dalam keterangan resminya, Rabu (27/5), Danang menyebutkan bahwa penghentian sementara ini berlaku untuk tiga maskapai Lion Air Group, yakni Lion Air dengan kode penerbangan JT, Wings Air kode penerbangan IW, dan Batik Air kode penerbangan ID.
Danang menambahkan, penghentian sementara operasional adalah layanan penerbangan penumpang berjadwal yang melayani jaringan domestik. Keputusan ini diambil Lion Air Group dalam rangka mendukung usaha pemerintah mencegah penularan virus corona atau Covid-19. Maskapai penerbangan milik mantan anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantipres) Rusdi Kirana ini mengaku telah mengikuti aturan kesehatan dari Kementerian Perhubungan, Kementerian Kesehatan dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di setiap aktivitasnya.
Danang menjelaskan, hasil evaluasi yang telah dilakukan menunjukkan banyak calon penumpang yang tidak dapat melanjutkan penebangan. Para calon penumpang ingin semua biaya yang dikeluarkan segera dikembalikan. Sayangnya banyak calon penumpang yang tidak paham atas ketentuan-ketentuan yang harus dipenuhi untuk dapat melaksanakan perjalanan dengan pesawat udara.
Menurut Danang, Lion Air Group menilai dibutuhkan sosialisasai yang lebih intensif kepada para calon penumpang terkait ketentuan dan persyaratan yang dibutuhkan untuk rencana bepergian menggunakan pesawat udara. Danang menuturkan, pihaknya juga selalu memastikan kesehatan, baik fisik maupun jiwa seluruh karyawan.
Itulah sebabnya, selama masa penghentian sementara Lion Air Group memutuskan akan melaksanakan sosialisasi yang lebih intensif. Sosialisasi akan dilakukan melalui website dan kantor-kantor cabang Lion Air Group. Danang menuturkan, pihaknya juga akan memfasilitasi calon penumpang yang akan melakukan refund atau mengembalikan tiket tanpa potongan.
Calon penumpang juga bisa melakukan penjadwalan ulang atau reschecule dengan menghubungi layanan kontak pelanggan (call center) 021-6379 8000 dan 0804-177-8899. (ant)