Liga 1 Indonesia

Kastara.ID, Jakarta – Rencana PT Liga Indonesia Baru (LIB) kembali menggulirkan kompetisi sepakbola Shopee Liga 1 terancam batal. Pasalnya Mabes Polri tak kunjung memberikan izin atau rekomendasi. Akibatnya rencana yang telah disiapkan, termasuk pertandingan pembuka antara PSS Sleman kontra Persik Kediri, Kamis (1/10), kini belum jelas kepastiannya.

Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono menegaskan, pihaknya tidak akan memberikan rekomendasi pelaksanaan Shope Liga 1 dengan berbagai pertimbangan. Saat memberikan keterangan kepada awak media (28/9), Argo mengatakan, tingginya kasus penularan virus corona atau Covid-19 menjadi alasan utama Polri enggan memberikan rekomendasi gelaran Shopee Liga 1.

Meski PT LIB dan Persatuan Sepaksola Seluruh Indonesia (PSSI) telah memutuskan pertandingan dilaksanakan tanpa penonton, Polri tetap tidak mau memberikan izin keramaian. Selain itu menurut Argo, sudah ada Maklumat Kapolri yang menegaskan tidak akan mengeluaskan izin keramaian di semua tingkatan.

Argo menambahkan, Polri dan TNI serta stakeholder terkait, saat ini sedang konsentrasi mendukung kebijakan pemerintah untuk melaksanakan Operasi Yustisi di semua jajaran. Hal ini juga menjadi pertimbangan tidak dikeluarkannya izin kegiatan kompetisi sepakbola tertinggi di tanah air itu.

Sementara Pelaksana Tugas (Plt) Sekjen PSSI Yunus Nusi mengatakan, pihaknya akan segera menggelar rapat membahas kelanjutan kompetisi Shopee Liga 1. Saat menghadiri diskusi online dengan pewarta olah raga (28/9), Yunus mengatakan bahwa PT LIB akan berbicara dengan PSSI dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) guna membicarakan hal itu.

Dirut PT LIB Akhmad Hadian Lukita yang dimintai keterangan enggan membeberkan agenda rapat yang akan digelar hari ini (2/9). Ia hanya berharap kompetisi bisa berjalan sesuai rencana. Ia juga berharap Polri akan mengeluarkan izin keramaian dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. (tra)