Tapi karena kontraknya dengan Honda baru akan berakhir pada 31 Desember nanti, Marquez belum bisa menceritakan pengalamannya bersama Ducati di depan pers.
Meskipun demikian, Sky Sport mendapat suara komentar Marquez sedang berdiskusi dengan tim Gresini, yang kemudian dipublikasikan.
Marquez juga terdengar membandingkan motor Ducati dan Honda, guna memberinya gambaran dalam proses adaptasi.
“Mesinnya sangat bagus, sangat nyaman. Bukan hanya throttle, tapi juga bagian depan,” ungkap Marquez kepada Sky Sport yang dilansir Motosan.es.
“Posisi mesinnya tidak terlalu berlebihan dibandingkan di Honda. Gampang banget, arahnya antara tikungan 9 dan 10, dan 13. Awal mulanya seperti naik sepeda. Namun Honda jauh lebih baik, terutama pada jarak antar lengan. Ada titik reaksi dengan roda, seperti di tikungan 8, di sana dengan bagian belakang Anda akan mengambil keuntungan. Dengan Honda, saya bisa menarik tuas gas dengan sangat cepat dan dengan kecepatan Honda yang terkadang bagus saat harus ngegrip, Anda bisa menggunakan sentuhan gas dan terus berputar, dan jika Anda berdiri, itu memberi Anda waktu untuk kembali,” ungkap Marquez.
Marquez terlihat sangat fokus merinci semua yang terjadi selama tes di Valencia dengan motor barunya.
“Anda harus menunggu sebentar sambil berdiri untuk memberikan throttle, membukanya, lebih agresif. Saat membukanya, saya mengharapkan kecepatan 40%. Untuk melepaskan throttle saya membuka 30-40% kotak dan Anda mencoba untuk terus berputar dan saya merasa seperti saya akan ke kiri,” imbuhnya.
Marquez juga menyoroti apa yang paling dia sukai dari motor Ducati di hari pertama dia mencobanya.
“Tapi pemblokirannya, saya sangat menyukainya. Itu sangat kuat, sangat mudah tapi di Honda pemblokirannya tidak terlalu kuat,” tandas Marquez.
Komentar resmi dari Marquez tentang motor Ducati baru bisa dia ceritakan mulai 1 Januari nanti. (tra)