COVID-19

Kastara.ID, Depok – Wali Kota Depok Mohammad Idris beserta jajarannya menerima kunjungan Mendagri Tito Karnavian di Ruang Teratai, Gedung Dibaleka I, dalam rangka rapat koordinasi Menteri Dalam Negeri bersama Pemerintah Daerah Kota Depok menghadapi Virus Corona-19 dan berbagai hal lainya yang menyangkut perkembangan dan kendala yang ada di Kota Depok (23/7).

Dalam kunjungannya, Mendagri memonitor penanganan pandemi Covid-19 di Kota Depok, serta membahas penyaluran pemberian bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat.

Tito mengatakan, pemerintah pusat (pempus) di antaranya Kementerian Sosial, Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM) serta BUMN turut menggelontorkan anggaran bagi warga terdampak.

Namun Tito menyadari bahwa sedianya Pemerintah Daerah (Pemda) memiliki anggaran khusus untuk bansos maupun dari anggaran regular yang dapat digunakan dalam pemberian bansos.

Tito menambahkan, untuk kepala daerah dapat turut serta mendukung pemberian bantuan sosial guna berbagi beban dengan Pemerintah pusat menggunakan anggaran daerah.

“Saya minta ke teman-teman di daerah, kita berbagi beban, tidak hanya (menggunakan anggaran dari) Pemerintah Pusat tapi juga pakai anggaran yang ada di daerah untuk diberikan bansos segera dan belanjakan kemudian diberikan kepada masyarakat yang betul-betul memerlukan,” katanya.

Tak hanya sekedar menggelontorkan anggaran, Tito juga berpesan para kepala daerah untuk terjun langsung memberikan bansos tersebut kepada masyarakat.

Hal ini dikatakan guna memberikan semangat dan dukungan moril kepada mereka yang terdampak akibat pandemi Covid-19.

“Karena daya pengaruhnya ke masyarakat itu lebih terasa dibanding (yang memberikan) Dinas Sosial atau staf yang turun ke lapangan. Jadi, kami minta berikan contoh dengan memberikan bantuan sosial turun ke masyarakat dalam bentuk tunai maupun non tunai,” ungkapnya.

Sementara kesulitan yang dialami bangsa Indonesia yang sudah berjalan hampir satu tahun lebih dikarenakan pandemi Covid-19, Tito menyampaikan pesan kepada masyarakat bahwa pemerintah baik pusat maupun daerah selalu bergerak untuk membantu masyarakat. “Saya akan turun ke daerah-daerah lain yang saya anggap ada anggaran bansos tapi realisasinya rendah atau tidak terealisasikan dengan baik ke masyarakat,” imbuhnya.

Selain ke daerah penyangga Ibukota di Provinsi Jawa Barat, ia mengaku dirinya juga akan turut menyambangi daerah Tangerang Kota, Tangerang Selatan, dan Kabupaten Tangerang untuk memantau langsung penanganan Covid-19.

“Kita bersama-sama akan turun utamanya ke wilayah penyangga Ibukota,” tegasnya. (*)