Kastara.ID, Jakarta – Beredarnya informasi tentang adanya tujuh kontainer berisi surat suara yang telah tercoblos ditengarai bermula dari cuitan Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Andi Arief melalui akun twitter pribadinya. Andi mengatakan kontainer tersebut berada di Pelabuhan Tanjung Priok.
Cuitan tersebut kontan mengundang reaksi Arsul Sani selaku Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf Amin. Arsul Sani mengatakan, pihaknya berencana melaporkan Andi Arief ke polisi. Pasalnya dalam cuitannya Andi mengatakan surat suara telah tercoblos pada pasangan nomor urut 01.
Arsul menganggap perbuatan Andi telah menfitnah dan mencoreng nama baik pasangan Jokowi-Ma’ruf.
Sementara itu Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Andi Arief tidak merasa memfitnah pasangan nomor urut 01 Joko Widodo-Ma’ruf Amin. Andi mengaku tidak menyebut pasangan mana yang kertas suaranya telah tercoblos.
Andi juga membantah telah menyebarkan berita bohong. Ia berdalih unggahannya di twitter adalah sebuah informasi yang harus dicek kebenarannya. Bahkan Andi mengatakan, seharusnya KPU dan pihak-pihak lainnya berterima kasih kepadanya. (rya)