Grab

Kastara.id, Singapura – Guna mendorong inklusi digital di wilayah Asia Tenggara, platform aplikasi pemesanan kendaraan dan pembayaran mobile terkemuka di Asia Tenggara, Grab, menandatangani nota kesepahaman dengan Samsung Electronics, salah satu perusahaan elektronik terbesar kedua di dunia untuk beberapa tahun ke depan guna mendorong inklusi digital di Asia Tenggara. Penandatanganan ini dilakukan di Singapura (1/2).

Nota kesepahaman ditandatangani dalam skala yang luas guna memberikan manfaat teknologi bagi jutaan orang di Asia Tenggara. Selain itu Samsung akan mendukung program micro-financing perangkat-perangkat baru bagi mitra pengemudi Grab di Asia Tenggara pada fase pertama. Diharapkan para pengguna, mitra pengemudi, dan mitra bisnis Grab akan memperoleh keuntungan dengan dibukanya akses terhadap solusi keamanan mobile perusahaan milik Samsung, Knox

Grab dan Samsung akan bekerja sama dalam beragam inisiatif untuk memberikan manfaat teknologi, seperti pengalaman pelanggan yang lebih baik dan peluang pendapatan yang lebih besar bagi jutaan konsumen dan mitra pengemudi Grab di Asia Tenggara. Grab merupakan pemimpin pasar dalam industri pemesanan kendaraan di Asia Tenggara, sebuah industri yang merupakan salah satu sektor layanan internet dengan pertumbuhan paling pesat, dan diperkirakan akan berkembang menjadi pasar senilai $ 25 miliar pada tahun 2022 di wilayah ini.

Sebagai bagian dari kolaborasi strategis dengan skala yang luas, Grab dan Samsung akan mengembangkan solusi khusus bagi industri pemesanan kendaraan, termasuk skema micro-financing bagi lebih dari 2,3 juta mitra pengemudi Grab. Demikian pula dengan pengalaman pelanggan yang lebih baik baik saat melakukan pemesanan maupun selama dalam perjalanan, dan beragam solusi mobilitas baru. Kedua perusahaan ini juga akan bekerja sama untuk mengembangkan ekosistem pembayaran mobile yang terfragmentasi di Asia Tenggara serta menyediakan solusi pembayaran mobile yang akan melayani kebutuhan konsumen di wilayah ini.

Asia Tenggara merupakan rumah bagi pasar-pasar berkembang dengan pertumbuhan paling pesat di dunia, namun masih banyak kota-kota kecil tidak memiliki akses terhadap digital ekonomi yang tengah tumbuh. Teknologi mobile dapat menjembatani bagian infrastruktural dan membuat pertumbuhan ekonomi menjadi kian inklusif.

“Samsung merupakan salah satu perusahaan teknologi paling inovatif di dunia. Dan kami sangat bersemangat menjalin kemitraan dengan mereka dalam memberdayakan semakin banyak orang di Asia Tenggara guna meningkatkan taraf hidup mereka dan menyediakan layanan digital bagi seriap orang yang menggunakan platform Grab,” jelas Anthony Tan, Group CEO and Co-founder Grab.

Hal ini pun ditambahkan President and CEO Samsung Electronics, Southeast Asia & Oceania, Sangchul Lee, yang menuturkan bahwa pihaknya mengembangkan berbagai inovasi yang bermakna untuk meningkatkan taraf hidup para konsumen selalu menjadi fokus dari setiap hal yang kami lakukan.

“Kami percaya pada Internet of Things; beragam manfaat yang dapat diberikan oleh dunia yang semakin terhubung secara digital, dan kami senang dapat bermitra dengan Grab untuk menyediakan rangkaian solusi digital yang lebih baik bagi kebutuhan sehari-hari para penduduk di wilayah ini. Melalui kolaborasi ini, kami berharap dapat mengeksplor bagaimana kami dapat bekerja sama untuk memanfaatkan peluang pertumbuhan yang masif dari ekonomi digital Asia Tenggara,” ujar Lee. (koes)