Mudik

Kastara.ID, Jakarta – Sejak 1 hingga 5 Mei 2021, tercatat sebanyak 41.066 pemudik berangkat menggunakan kereta api dari Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat.

Kahumas PT KAI Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa mengatakan, pihaknya tidak menambah ketersediaan tempat duduk dan tetap memberlakukan aturan protokol kesehatan dengan menerapkan 70 persen kapasitas penumpang tiap gerbong.

“Jumlah kereta dan ketersediaan tempat duduk tidak ada perubahan,” kata Eva Charunisa (5/5).

Ia memaparkan, pada 1 Mei tercatat sebanyak 6.904 penumpang berangkat dari Stasiun Pasar Senen, pada 2 Mei sebanyak 20 KA yang dioperasikan mengangkut 6.915 penumpang, pada 3 Mei memberangkatkan 20 KA dengan mengangkut 7.841 penumpang.

Kemudian, pada 4 Mei memberangkatkan 20 KA dengan 9.351, sedangkan pada 5 Mei sebanyak 10.055 penumpang berangkat dengan 20 KA.

Ia menambahkan, pada masa larangan mudik, 6 hingga 17 Mei 2021, pihaknya tetap mengoperasikan Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) dengan jumlah terbatas bagi pelaku perjalanan mendesak untuk kepentingan non mudik.

Selama 6 hingga 17 Mei, jelas Eva, di wilayah DAOP 1 Jakarta tersedia tujuh KAJJ yang beroperasi. Empat KAJJ berangkat dari Stasiun Gambir dan tiga keberangkatan dari Stasiun Pasar Senen dengan tujuan Tegal, Purwokerto, Purwosari, Solo, Surabaya, dan Malang.

“KAJJ hanya bagi pelaku perjalanan mendesak untuk kepentingan non mudik di antaranya perjalanan dinas pemerintah, ASN, BUMN, Polri dan TNI, pegawai swasta dengan menyertakan surat izin perjalanan tertulis serta surat hasil pemeriksaan COVID 19,” tandasnya. (hop)