Pencak Silat

Kastara.ID, Long Bagun – Pencak Silat merupakan seni bela diri warisan leluhur bangsa Indonesia yang harus di pertahankan dan dilestarikan.

Di bawah pimpinan Sersan Dua Andre Nofiana Indrianto dan dibantu oleh Prajurit Satu Hidayat, Anggota Kotis Satgas Pamtas Yonif Raider 200/BN melaksanakan latihan Pencak Silat IKS PI Kera Sakti. Selain mengasah kemampuan yang sudah dimiliki prajurit sekaligus menjalin tali silaturahmi dan juga untuk mengisi kegiatan dengan hal positif bagi kaum muda di perbatasan.

Demikian diungkapkan dalam rilisnya dari Desa Batu Majang, Kec. Long Bagun, Kab. Mahulu, Prov. Kaltim (6/9).

Beladiri IKS PI Kera Sakti adalah Pencak Silat yang beraliran kungfu dan di bawah naungan IPSI (Ikatan Pencak Silat Indonesia) dan Federasi Kungfu Indonesia. Didirikan pada tahun 1980 oleh Almarhum Raden Totong Kiemdarto dan termasuk beladiri pencak silat yang besar di Indonesia yang berpusat di Kabupaten Madiun.

Komandan Satgas Pamtas RI–Malaysia Yonif Raider 200/BN Mayor Inf Andy Irawan menyampaikan, organisasi IKS PI Kera Sakti ini sangat bagus. “Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini karena merupakan seni bela diri yang memiliki kombinasi antara pencak silat dan kungfu dan juga didukung dengan ajaran spiritual (ilmu kerohanian),” katanya.

Kegiatan beladiri ini sangat aktif dilihat dari antusias warga masyarakat, pemuda, serta anak-anak yang luar biasa semangat untuk mengikuti latihan. “Saya bangga kepada prajurit yang mampu mengusai beladiri dan juga mampu membina mereka untuk menjadi lebih baik dengan jalur yang positif,” ujar Dansatgas. (ant)