Kastara.ID, Depok – Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Depok akan melakukan kerja sama terkait pemanfaatan darah dengan Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Fatmawati dan Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM). Pasalnya, hingga saat ini, kerja sama urung dilakukan karena dua RS tersebut memiliki bank darah.
“Sedang kami upayakan terkait kerja sama ini. Kami sudah bersurat ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk bantu fasilitasi. Kalau kami penuhi syarat dan kriteria, maka PMI bisa masuk untuk membantu warga yang membutuhkan darah di RS tersebut,” ujar Ketua PMI Kota Depok, Dudi Miraz, di ruang kerjanya, sebagaimana dimuat situs resmi Pemkot Depok, Senin (14/3).
Dikatakannya, seluruh rumah sakit yang ada di Kota Depok, Bogor, Jakarta dan sekitarnya telah terikat kerja sama dengan PMI Kota Depok, terkait pemanfaatan darah. Utamanya PMI sekitar dan rumah bersalin.
“Selain memiliki bank darah (RSUP dan RSCM), biasanya masyarakat lebih yakin akan donor pengganti dari keluarga. Namun demikian, darah sebagus apapun akan ditolak pihak RS karena tidak ada kerja sama tersebut,” paparnya.
Dudi menyebut, jika tidak ada kendala, kerja sama akan dilaksanakan pada tahun 2023.
“Sebelumnya, kami akan menyambangi RS tersebut untuk melakukan audiensi. Mudah-mudahan tahun 2023 bisa segera terlaksana kerja sama ini, sehingga warga Depok yang butuh darah di RSUP dan RSCM, bisa kami drop,” tutupnya. (dha)