FGD

Kastara.ID, Depok – Untuk pertama kalinya Biro Humas dan Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Universitas Indonesia (UI) mengadakan Focus Group Discussion (FGD) bersama 20 wartawan PWI Kota Depok yang berlangsung di Gedung PAUI, Kampus UI Depok, Jumat (12/11).

Biro Humas dan KIP UI Amelita Lusia mengatakan, dia berharap mendapatkan masukan mengenai kinerja kehumasan untuk kepentingan wartawan untuk menjalin hubungan yang baik atau bersinergi dengan kalangan pers.

“Kami memiliki tugas dan tanggung jawab dalam hal peningkatan brand UI. Jadi, aktivitas kehumasan perlu ditingkatkan, antara lain melalui publikasi berita baik (good news) tentang civitas akademika dan UI sebagai institusi. Hal ini berdampak berita positif UI yang sedang bertransformasi menuju Entrepreneurial University,” kata Kepala Biro Humas dan KIP UI, Amelita Lusia.

Amelita menambahkan, untuk mendapat masukan tentang berita baik dari UI dalam hal Tri Dharma Perguruan Tinggi yang sesuai dengan kebutuhan media, maka Biro Humas dan KIP UI perlu menggelar FGD dengan para jurnalis dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Depok.

“Dan inputnya yang diperoleh melalui FGD ini, maka akan didesain pendekatan yang lebih baik mengenai dalam hal penulisan dan penyampaian pesan kepada rekan-rekan jurnalis. Kami juga berharap dapat memberikan masukan ke awak media dalam membuat program komunikasi untuk masyarakat dan ide segar mengenai konten-konten edukatif untuk masyarakat,” tuturnya.

Sementara Ketua PWI Kota Depok Rusdy Nurdiansyah sangat mengapresiasi gelaran FGD ini, selain dapat meningkatkan hubungan baik kemitraan, dapat mengetahui tugas dan peran Biro Humas dan KIP UI, juga dapat menyamakan persepsi untuk kebutuhan pemberitaan atau saling bersinergi.

“Tentunya FGD ini sangat bermanfaat bagi kami para jurnalis sehingga kami tahu peran dan fungsi dari Biro Humas dan KIP UI dalam melayani kebutuhan pemberitaan para jurnalis. FGD ini juga menambah wawasan kami tentang civitas akademika UI,” terangnya.

Rusdy menambahkan, sebenarnya aktivitas kehumasan UI selama ini sudah cukup baik, informasi yang disampaikan dalam bentuk press release juga sudah cukup baik. “Cuma memang perlu ditingkatkan cara penulisan jurnalistik serta perlu diadakan beberapa press tour dan perlu juga diikutsertakan wartawan dalam kegiatan-kegiatan studi banding,” ungkapnya.

Di tempat yang sama Staf Khusus Rektor UI, Ima Mayasari mengatakan, untuk UI dapat bertransformasi menuju Entrepreneurial University perlu branding berita-berita positif dari media. “Media sangat berperan penting untuk menjadikan UI menuju Entrepreneurial University,” tegasnya. (*)