Cianjur

Kastara.ID, Cianjur – Kapolres Cianjur, Jawa Barat, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Soliyah mengatakan seorang anggota polisi telah menjadi korban saat sedang mengamankan aksi mahasiswa yang tergabung dalam Kelompok Cipayung di depan Pendopo Kabupaten Cianjur, Kamis (15/8). Soliyah menjelaskan saat ini kondisi keamanan sudah kembali kondusif dan terkendali.

Hal serupa diungkapkan Direktur Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Jabar, Kombes Ikhsantyo. Menurutnya anggota polisi tersebut terbakar saat mengamankan aksi mahasiswa. Ikhsantyo menambahkan, saat ini pihak kepolisian sedang mendalami peristiwa tersebut.

Kejadian ini bermula saat anggota polisi tersebut hendak mematikan ban yang dibakar mahasiswa. Namun, bukannya padam api justru membesar dan menyambar anggota polisi tersebut. Diduga ada yang sengaja menyiram bensin ke anggota polisi itu. Meski demikian, baik Ikhsantyo maupun Soliyah tidak menyebutkan nama polisi yang terbakar tersebut.

Sebelumnya beredar di media sosial video yang menampilkan seorang polisi terbakar saat mengamankan aksi mahasiwa. Video yang juga tersebar melalui layanan pesan singkat WhatsApp memperlihatkan polisi yang kesakitan sambil berteriak-teriak. Polisi tersebut berusaha memadamkan api yang membakarnya dengan menggulingkan tubuhnya.

Beberapa orang, termasuk anggota polisi lainnya berusaha membantu memadamkan api. Seorang di antaranya berteriak meminta mobil ambulans.

Aksi demo itu sendiri dilakukan Kelompok Cipayung dalam rangka gerakan serentak catatan remedial kegagalan pemerintah. (rya)