Kastara.ID, Jakarta – Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengusulkan agar satu keluarga memelihara ayam untuk memenuhi kebutuhan gizi anak dengan memberi asupan telur dari ayam yang dipelihara tersebut.
Moeldoko mengatakan, gizi yang diberikan sejak usia dini dapat menekan angka stunting alias gagal tumbuh akibat kurang gizi kronis pada seribu hari pertama.
Moeldoko menyebutkan bahwa setiap anak wajib memakan satu butir telur ayam dan mendapatkan makanan kaya gizi lainnya, seperti ikan, sayuran, tahu, maupun tempe yang penuh dengan protein.
Sebagai contoh India yang kini sudah menerapkan wajib makan lima telur dalam satu minggu. Kepala Staf Kepresidenan menilai program itu bisa diterapkan agar anak-anak Indonesia tak mengalami stunting.
Untuk diketahui, saat ini terdapat program yang dijalankan Kementerian Kesehatan, yakni isipiringku.
Mantan Panglima TNI itu juga menyatakan bahwa Presiden Joko Widodo telah memerintahkan untuk mempercepat pengentasan stunting. Pemerintah telah menargetkan angka stunting turun jadi 19 persen pada 2024.
Sementara untuk tahun 2019, angka stunting sudah turun dari tahun sebelumnya menjadi 27,67 persen. (ars)