Kastara.ID, Jakarta – Kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Yogyakarta menjadi sasaran aksi teror dan kekerasan. Pada Sabtu (15/9) dini hari, kantor yang berlokasi di Kelurahan Prenggan, Kecamatan Kotagede, Yogyakarta, dilempari bom molotov oleh orang tak dikenal.
Direktur LBH Yogya, Yogi Zul Fadhli, dalam keterangannya, seperti dikutip dari kompas.com mengatakan, aksi teror diperkenankan terjadi pada sekitar pukul 01.00 WIB hingga pukul 05.00 WIB. Akibat kejadian itu, sebagian ruang kantor LBH Yogyakarta hangus terbakar.
Api yang muncul akibat lemparan bom molotov semula membakar gorden di depan kantor. Api sempat menjalar ke ruang bagian dalam. Beruntung api padam sebelum lebih jauh membakar seluruh ruangan kantor LBH Yogyakarta.
Yogi mengaku belum mengetahui motif aksi teror tersebut. Menurutnya tidak ada tetangga yang tahu siapa pelaku yang melemparkan bom molotov. Yogi menambahkan, pihaknya akan segera melaporkan kejadian tersebut ke Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Saat ini LBH Yogyakarta diketahui tengah aktif mengadvokasi dan mendampingi kelompok masyarakat terpinggirkan. Salah satunya adalah warga Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, yang menolak proyek pembangunan bendungan dan tambang batu andesit.
LBH Yogyakarta juga melakukan pembelaan terhadap dosen Universitas Proklamasi (UP) 45 Yogyakarta, mendampingi masyarakat sipil soal larangan demo di Malioboro, dan pendampingan terhadap warga terdampak PLTU di Cilacap. (ant)