Kastara.ID, Milan – MotoGP musim 2019 segera berakhir, pembalap kini mulai fokus mempersiapkan diri untuk menghadapi musim 2020. Tapi ada orang-orang yang mulai bekerja dalam senyap untuk 2021, mereka adalah tim yang sedang menjajaki calon susunan pembalap mereka untuk 2021-2022.
Karena mayoritas pembalap akan habis masa kontraknya di akhir 2020 mendatang. Salah satu nama yang paling diincar adalah pembalap asal Cervera, Marc Marquez.
Marquez mengakui bahwa ia tengah didekati oleh Ducati. Ia tak langsung menolak, melainkan mengonfirmasi langsung bahwa ia menerita tawaran itu dan berdiskusi. Tapi belum diputuskan apakah Marquez akan bekerja sama dengan Ducati atau tidak, karena di satu sisi Marquez juga memprioritaskan Honda.
“Itu logis, bukan? Adalah normal untuk setiap pabrikan bertanya, sama seperti saya itu normal untuk mendengarkan mereka, itu adalah masalah saling menghormati,” kata Marquez di pameran motor EICMA di kota Milan, ketika berbicara kepada Gazzetta dello Sport, yang dilansir Motorsport-Total.
Marquez sebisa mungkin ingin menghormati semua pihak, termasuk Ducati dengan cara mendengarkan tawaran mereka. “Saya mendapat informasi tentang pabrikan lain, mereka melihat siapa yang menang, kedua, atau ketiga untuk memenangkan gelar,” imbuh pembalap Spanyol itu.
Prioritasnya saat ini adalah di Honda. Namun, tentu ada syarat dari yang harus dipenuhi oleh Honda sebelum tanda tangan kontrak. Untuk kontrak, Marquez tak terlalu memikirkan uang, tapi lebih kepada paket motor yang bisa membuatnya kompetitif di lintasan.
“Itu bukan hal yang paling penting, uang membantu itu benar, tapi minat utama saya adalah di arena olahraga. Jika itu benar, saya akan mendapatkan apa yang saya butuhkan dan yakin akan proyek itu, Honda adalah prioritas saya,” papar Marquez.
Akan terlihat mampukah Ducati mendapatkan Marquez sebagai pembalap mereka untuk 2021 mendatang. (tra)