Malaysia

Kastara.ID, Jakarta – Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno LP Marsudi sedang menggalang dukungan negara-negara sahabat perihal pencalonan Indonesia menjadi anggota Dewan Hak Asasi Manusia (HAM) Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB).

Galangan dukungan ini diupayakan dalam pertemuan bilateral Sidang Majelis Umum (SMU) PBB ke-74 di Markas Besar PBB, New York, Amerika Serikat (AS), kemarin lusa.

Menlu Retno menjelaskan, pencalonan Indonesia sebagai Dewan HAM PBB, sebagai wujud komitmen tinggi Indonesia guna memajukan dan melindungi HAM di tingkat global melalui kerja sama internasional dan juga dialog.

Retno secara khusus melakukan pertemuan dengan Asisten Menlu AS David Stilwell, Utusan Khusus AS untuk Afghanistan Zalmay Khalilzad, dan Utusan Khusus PBB untuk Myanmar Christine Burgener.

Pada pertemuan tersebut, Menlu Retno membahas berbagai perkembangan keamanan dan perdamaian di kawasan dan global. Antara lain ASEAN Outlook on Indo Pacific, perkembangan perdamaian di Afghanistan, dan situasi terakhir di Rakhine State, Myanmar.

Berbagai pihak mengapresiasi peran Indonesia dalam mendukung perdamaian di Afghanistan dan upaya untuk mendorong repatriasi pengungsi dengan aman, suka rela dan bermartabat.

Tak lupa juga Retno membahas pentingnya instrumen pengaturan perdagangan bilateral, seperti Preferential Trade Agreement (PTA) khususnya dengan mitra non-tradisional, seperti Pantai Gading, Ethiopia, dan Republik Dominika. (put)