Pilkada Surakarta 2020

Kastara.ID, Jakarta – Mantan rival Gibran Rakabuming Raka dalam memperebutkan rekomendasi Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kota Surakarta, Jawa Tengah, Achmad Purnomo menyatakan menolak masuk dalam tim pemenangan pasangan Gibran-Teguh. Purnomo mengaku telah menyampaikan surat penolakan itu kepada Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kota Surakarta atau Solo.

Saat memberikan keterangan, Senin (27/7), Wakil Wali Kota Surakarta ini mengaku ingin beristirahat. Selain itu Purnomo tengah melakukan isolasi mandiri lantaran dinyatakan terinfeksi virus corona. Terlebih Purnomo mengaku saat ini sudah berusia 71 tahun, sehingga harus selalu menjaga kesehatan.

Purnomo juga sudah melakukan perenungan saat isolasi mandiri. Hasil perenungan itu, menurut Purnomo, telah diberitahukan kepada Ketua DPC PDIP Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo dan Ketua Tim Pemenangan Pemilu PDIP Kota Surakarta, Putut Gunawan. Melalui pesan WhatsApp (WA), Purnomo menyatakan tidak bersedia menjadi anggota tim pemenangan Gibran Rakanbuming Raka dan Teguh Prakosa.

Purnomo mengaku surat pemberitahuannya telah mendapat respons dari FX Hadi Rudyatmo. Wali Kota Surakarta itu telah menerima alasan penolakan Purnomo. Rudyatmo hanya meminta Purnomo tetap menjaga kesehatan dan fokus beristirahat. Purnomo menilai Gibran bakal menang dengan mudah di Pilkada Solo, Desember 2020 mendatang. Putra Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu pasti menang meski Purnomo tidak bergabung dalam tim pemenangan.

Sebelumnya, Ketua DPC PDI-P Solo FX Hadi Rudyatmo bermaksud menjadikan Achmad Purnomo sebagai penasihat tim pemenangan pasangan Gibran-Teguh. Saat itu Rudyatmo mengaku telah berkoordinasi dengan Purnomo. Rencana ini juga telah disetujui Wakil Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPC PDI-P Solo. (yan)